Ilustrasi Jalan Tani. /Ist

FAJARTOTABUAN.COM, BOLTIM - Pemerintah Daerah (Pemda), Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), akan membangun 21 unit jalan usaha tani pada 2016.

Kepala Dinas Pertanian dan Peteranakan (Distanak) Boltim, Ramlah Mokodompis melalui kepala seksi Pengawasan Sarana Produksi Pertanian, Zulkifly Lahay mengatakan pemda terus membangun jalan untuk menopang usaha tani agar akses ke kantong produksi pertanian bisa terbuka. Petani dengan mudah membawa hasil pertaniannya sehingga bisa meningkatkan taraf hidup mereka. 

" Ada 21 paket jalan usaha tani yang akan dibangun, ini tersebar di lima kecamatan," katanya.

Tahun ini belum ada anggaran untuk pembangunan irigasi persawahan. Namun akan dibangun sumber air.

"Ada 15 paket untuk pembangunan dam parit, embung dan irigasi permukaan. Semuanya berasal dari Dana Alokasi Khusus," jelasnya.

Dalam lima tahun terakhir pemda Boltim berhasil membangun 111 kilometer jalan usaha tani dan 39 paket saluran irigasi tersier.

"Ini diluar jalan dan irigasi yang dibangun Dinas PU. Distanak hanya membangun irigasi tersier. Irigasi yang kita bangun sudah mengairi 1.638 hektar sawah dari 1.768 sawah di Boltim," bebernya.

Lanjut, Distanak menargetkan minimal 250 kilometer jalan usaha tani. "Jalan dan irigasi ini di luar yang di bangun melalui APBN. Tahun lalu kita dapat 1.514 meter irigasi, tahun ini kemungkinan akan dapat sama dari APBN," ungkapnya.

Boltim pun mendapatkan bantuan cetak sawah baru seluas 115 hektar yang rencananya akn dibangun di Desa Motongkad, Nuangan dan Molobog.

"Anggarannya sekitar Rp 1,8 miliar. Setiap hektar ada Rp 16 juta. Kita kerjasama dengan TNI, mereka yang akan bangun. Petani tinggal terima. Sekarang sudah tahap kajian analisis lingkungan. Mungkin mulai dikerjakan bulan depan," tutupnya. (Fery)

Post A Comment:

0 comments: